Laporan Wartawan Tribun Timur, Desi Triana Aswan
TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR - Muhammad Adnan Takdir (22), mahasiswa arsitek UMI angkatan 2014 mendapat keuntungan jutaan rupiah dari hasil penjualan lampu botol kaca yang digarap bersama kakak iparnya, Muhammad Alif (31).
Lampu yang diisi dalam botol minuman didesain sedemikian rupa untuk menjadi sebuah karya hiasan menjadi pundi-pundi rupiah bagi lelaki kelahiran 21 Desember 1996 ini.
Adnan, sapaan akrabnya, menjelaskan bisnis tersebut berawal dari kunjungannya ke salah satu club malam dan banyak melihat botol minuman yang sudah tidak terpakai.
"Waktu itu saya ke club, saya lihat banyak sekali botol minuman tidak terpakai. Saya terpikir untuk buat botol itu jadi sesuatu, lalu saya tanya sama orangnya ini dijual tidak? Ternyata dijual dan harganya hanya lima ribu per botol," jelasnya, saat di temui di fakultas arsitek UMI, Jl. Urip Sumahardjo KM 05, Kota Makassar, Rabu (21/11/2018) pagi.
Mahasiswa UMI yang menyukai dunai desain ini juga mengatakan dapat memperoleh keuntungan jutaan rupiah.
"Tidak menentu, tapi selalu ada. Bisa jutaan per bulan, bahkan saya pernah dapat orderan sampai 10 jutaan rupiah," katanya.
Beberapa event besar sempat diikuti oleh Adnan untuk memasarkan produknya.
Pemilik akun instagram @adnantakdir mengatakan juga banyak mendapat orderan untuk interior cafe baik di dalam kota Makassar maupun di luar Makassar.
"Alhamdulillah, banyak orderan juga di luar daerah, kebanyakan untuk hiasan kafe atau interiornya," katanya.
http://makassar.tribunnews.com/2018/11/21/dari-botol-bekas-minuman-keras-mahasiswa-umi-ini-raup-jutaan-rupiah-per-bulanBagikan Berita Ini
0 Response to "Dari Botol Bekas Minuman Keras, Mahasiswa UMI Ini Raup Jutaan ..."
Post a Comment