Search

Kisah GTT Tulungagung Jadi Produsen Minuman Rosella, Sempat Cari Formula Selama Tiga Tahun - Surya

SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - Butuh waktu panjang bagi Suwanto (48), warga Desa Macanbang, Kecamatan Gondang untuk mencoba membuat formula minuman bunga rosella.

Berkat kegigihannya, guru tidak tetap (GTT) ini kini menjadi produsen aneka produk rosella, mulai dari minuman kemasan, teh dan kopi rosella.

Ayah dua anak ini berkisah, dirinya sudah menjadi GTT sejak Maret 2007.

Selama itu pula dirinya hanya digaji Rp 75.000 per bulan. Awalnya Suwanto tidak kenal sama sekali dengan rosella.

"Pernah kakak saya mengajak tanam rosella, katanya peluangnya bagus. Tapi saat itu saya belum terlibat," ujar Suwanto.

Suwanto kenal dengan minuman rosella secara tidak sengaja.

Saat itu dia dimintai tolong temannya yang ada di Brunei Darussalam, karena dia tidak diizinkan keluar dari pekerjaan di bidang rosella.

Ia hanya diizinkan keluar kerja, jika bisa mencari seseorang yang memasok rosella ke Brunei Darussalam.

Suwanto sempat kirim sampel ke Brunei, dan dinyatakan diterima.

Selanjutnya ia diminta mengirim 1 ton rosella, sesuai dengan sampel yang pernah dikirim.

Let's block ads! (Why?)

https://surabaya.tribunnews.com/2019/09/24/kisah-gtt-tulungagung-jadi-produsen-minuman-rosella-sempat-cari-formula-selama-tiga-tahun

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

1 Response to "Kisah GTT Tulungagung Jadi Produsen Minuman Rosella, Sempat Cari Formula Selama Tiga Tahun - Surya"

Powered by Blogger.