Oleh: Anisa Tri Kusuma |
Jalan-jalan ke kota Solo, akan terasa kurang lemgkap jika belum mencoba minuman tradisonal ini.
Indonesiainside.id, Jakarta — Berwisata ke suatu kota rasanya kurang lengkap jika tak mencoba wisata kuliner. Saat Anda bertandang ke Solo, selain karena budayanya, kuliner khas Solo juga tak kalah menarik untuk dicoba, lho. Setelah kenyang dengan Selat Solo, Tengkleng, Sate Kere sampai Timlo, saatnya melepas dahaga dengan coba adalah minuman khas Solo, yang tersedia dalam varian hangat ataupun dingin.
Keduanya memberikan sensasi segar yang sama-sama segar di tenggorokan! Apa saja minuman-minuman khas Solo tersebut?
1. Es Teler Kobar
Es Teler bisa dibilang ‘koktail’ buah ala Indonesia. Dalam satu porsi es teler terdapat alpukat, kelapa muda, cincau, nangka, dan buah-buahan lainnya disajikan dengan santan, susu kental manis, daun pandanus amaryllifolius (biasanya dalam bentuk sirup cocopandan), gula, dan sedikit garam.
Es Teler Kobar merupakan menu andalan yang dijual di salah satu tempat nongkrong seru di Solo, nama tempatnya adalah Es Kobar. Anda bisa icip kesegaran es ini di depan Lapangan Kota Barat, Solo. Seporsi es teler yang dijual di sini sangat murah meriah, hanya Rp 8 ribu saja.
2. Es Dawet Jeruk Nipis
Minuman khas Solo yang akan pecah di tenggorokan saking segarnya adalah Es Dawet Jeruk Nipis. Selama ini Es Dawet dikenal sebagai minuman dengan kuah santan dan gula merah, tapi di tempat Pak Cip, yang sudah jualan sejak 40 tahun lalu. Es dawet ini memiliki ciri khas berwarna merah dengan rasa asem manis yang menyegarkan. Rasa asem ini muncul dari perasan jeruk nipis, sedang warna merah ini dari bubuk ketan merah. Untuk merasakan kesegarannya, anda bisa datang ke kawasan Pasar Kadipolo. Di sana, ada Dawet Pak Cip yang legendaris. Harganya? Sekitar Rp 3 ribu untuk satu gelas.
3. Es Potjong
Es Potjong merupakan salah satu minuman yang hits di Solo. Alih-alih menyeramkan, seporsi Es Potjong ini sangat menyegarkan, dalam satu porsi es potjong, Anda dapat menikmati campuran bubur yang dicampur dengan sirup, moci dengan topping nata de coco, kelapa muda, strawberry, atau oreo. Rasa es potjong yang segar, manis, dan unik ini menjadi daya tarik dari es potjong ini. Selain menikmati kesegaran dan keunikan rasa es potjong, Anda juga dapat menikmati aneka es lainnya seperti es teler, es jeruk, es campur, dan es teh. Kedai yang menjual Es Potjong bisa ditemukan di sekitar Jalan Slamet Riyadi. Harganya? Masih di bawah Rp 10 ribu aja kok.
4. Wedang Asle
Wedang Asle yang disajikan hangat, tentunya sangat tepat sebagai teman santai saat menikmati suasana malam di kota Solo. Minuman ini tidak disajikan dalam gelas, melainkan mangkuk kecil. Cara minumnya pun disendok menggunakan sendok bebek (sendok pipih). Dalam semangkuk wedang Asle, terdapat ketan putih yang rasanya manis, potongan agar-agar, roti tawar yang lalu disiram dengan santan hangat yang gurih. Anda dengan mudah bisa menemukan pedagang Wedang Asle di Solo. Selain itu, satu porsinya juga ramah di kantong.
5. Wedang Uwuh
Bisa dibilang, wedang uwuh adalah minuman herbal tradisonal. Dalam bahasa Jawa, ‘uwuh’ artinya adalah sampah. Dilihat dari penyajiannya, wedang Uwuh memang seperti tumpukan sampah. Di dalam seporsi Wedang Uwuh ada berbagai macam tanaman obat seperti jahe, secang, kapulaga, kayu manis, cengkeh, pala, daun pala, serai dan gula batu.Semua dicampur jadi satu, sehingga seperti tumpukan sampah. Meski begitu, jangan ragukan khasiatnya. Karena terbuat dari herbal, minuman ini punya manfaat besar untuk tubuh. Ia dapat bantu menjaga stamina, menurunkan kadar kolesterol dan mengatasi pegal serta capek. Wah cocok ya, setelah lelah seharian jalan-jalan di Solo, minum Wedang Uwuh langsung segar kembali.
6. Wedang Ronde
Wedang Ronde merupakan salah satu sajian khas yang bisa anda temukan di Solo. Kuliner yang dapat menghangatkan badan ini disajikan didalam mangkuk dengan isian Selain itu dalam satu porsi Wedang Ronde, terdapat mochi ketan, kacang tanah sangrai, roti tawar yang diiris dadu dan kolang kaling yang diiris tipis, setelah itu disiram dengan air jahe. Wedang ronde dapat meningkatkan stamina dan merupakan minuman yang sangat cocok diminum saat musim penghujan atau pada malam hari. Ronde terbuat dari bahan tepung ketan, tepung kanji, garam, kapur sirih, air hangat, teng-teng kacang, kacang tanah panggang.
Sementara untuk air jahe atau kuah jahenya yang biasa berwarna kecoklatan ini terdiri dari bahan seperti air, jahe, serai, daun pandan, gula pasir murni. Saat menyeruputnya, anda akan merasakan kehangatan air jahe yang bermanfaat untuk tubuh.
Selain menyegarkan, minuman-minuman ini juga dijual dengan harga yang terjangkau. Minuman mana yang jadi pilihan anda? (Kbb)
https://indonesiainside.id/5-minuman-segar-pelepas-dahaga-khas-solo/Bagikan Berita Ini
0 Response to "5 Minuman Segar Pelepas Dahaga Khas Solo - INDONESIAINSIDE.ID"
Post a Comment