Search

Siswa SMP Sayat Diduga Karena Minuman Kemasan, BNN Turun ...

Pekanbaru - Seorang siswa SMP di Pekanbaru, Riau diketahui menyayat tangannya sendiri dan dikaitkan karena mengkonsumsi minuman kemasan. Tapi hasil uji lab menunjukkan minuman kemasan yang diminum itu dipastikan tidak mengandung narkoba atau zat yang membahayakan lainnya.

"Tidak benar, kalau ada yang menyebutkan minuman kemasan Torpedo mengandung narkoba atau zat yang membahayakan lainnya," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Pekanbaru, AKBP Sukito kepada detikcom, Senin (1/10/2018).

Sukito menjelaskan, awalnya ini bermula adanya laporan pihak sekolah ke pihak BNN Pekanbaru. Dalam laporannya, adanya siswa yang menyayat tangannya sendiri.


"Karena merasa curiga, lantas diberitahukan ke kami karena ada kekhawatiran jika mengkonsumsi narkoba," kata Sukito.

Dari sana, pihak BBN Pekanbaru melakukan tes urine terhadap siswa tersebut. Hasil uji lab, tidak satupun anak-anak yang terbukti mengkomsumsi narkoba. Dalam pengakuannya, para siswa ini mengkomsumsi salah satu minumam kemasan.

"Minuman kemasan yang dimaksud, sudah dilakukan uji lab di Balai POM. Hasilnya, minuman tersebut tidak mengandung zat narkoba ataupun zat yang berbahaya lainnya," kata Sikito.


Sehingga, kata Sukito, tidak ada hubungannya minuman yang dikomsumsi siswa tersebut dengan prilaku menyayat tangan mereka.

"Kesimpulan kami, tidak ada kaitan minuman kemasan yang mereka komsumsi dengan menyayat tangan. Sama sekali tidak ada," kata Sukito.

Sukito menjelaskan, kemasan tertulis bahwa minuman tidak diperuntukkan bagi ibu hamil dan anak-anak.

"Tapi yang pasti minuman kemasan itu tidak mengandung zat yang membahayakan. Jadi tak ada masalah apapun di minuman tersebut. Tidak benar kalau ada yang menyebutkan minuman itu mengandung zat yang berbahaya," kata Sukito.

(cha/jor)

Let's block ads! (Why?)

https://news.detik.com/berita/4237735/siswa-smp-sayat-diduga-karena-minuman-kemasan-bnn-turun-tangan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Siswa SMP Sayat Diduga Karena Minuman Kemasan, BNN Turun ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.